Rabu, 16 September 2015

makalah tentang pembuatan selai pepaya



MALAH PEMBUAN SELAI PEPAYA
D
I
S
U
S
U
N

OLEH: Fikriawan


Daftar isi
BAB 1 PENDAHULUAN
1.     LATAR BELAKANG......................................................
2.     RUMUSAN MASALAH.................................................
3.     TUJUAN PRAKTIKUM.................................................
BAB 2 LANDASAN TEORI
1.     PENGERTIAN SELAI....................................................
2.     KANDUNGAN DAN MANFAAT YANG TERKANDUNG PADA SLEI
3.     JENIS-JENIS OLAHAN SLEI....................................
BAB 3 METODE PRAKTIKUM
1.     ALAT  DAN BAHAN................................................
2.     CARA  KERJA.............................................................
BAB 4 PEMBAHAAN
BAB 5 PENUTUP
1.     KESIMPULAN
2.      DAFTAR PUSTAKA



























BAB I PENDAHULUAN
.11.  1.    Latar Belakang
Buah-buahan merupakan bahan pangan sumber vitamin. Selain buahnya yang dimakan dalam bentuk segar, daunnya juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Misalnya daun pisang untuk makanan ternak, daun pepaya untuk mengempukkan daging dan melancarkan air susu ibu (ASI) terutama daun pepaya jantan.
Warna buah cepat sekali berubah oleh pengaruh fisika misalnya sinar matahari dan pemotongan, serta pengaruh biologis (jamur) sehingga mudah menjadi busuk. Oleh karena itu pengolahan buah untuk memperpanjang masa simpannya sangat penting. Buah dapat diolah menjadi berbagai bentuk minuman seperti anggur, sari buah dan sirup juga makanan lain seperti manisan, dodol, keripik, dan selai.
 Untuk itu, dalam rangka meningkatkan pengetahuan di bidang pengolahan industri pangan, kami mencoba melaksanakan praktikum mengenai pengolahan produk – produk  pangan. Berbagai jenis makanan dapat di olah dari produk makanan yang biasa  jadi makanan bernilai ekonomis yang lebih tinggi.  Salah satunya dengan mengolah buah apel menjadi selai yang sangat diinginkan sebagai pelengkap untuk makan roti.
Dengan dibuatkannya menjadi selai, yang semula hanya sebuah apel biasa yang dikonsumsi langsung dan tidak terlalu berniali ekonomis yang tinggi menjadi produk yang sangat dibutuhkan dan produk yang lebih bernilai dari sebelumnya.
Selai adalah produk makanan yang kental atau setengah padat dibuat dari campuran 45 bagain berat buah (cacah buah) dan 55 bagian berat gula. Jelai adalah produk yang hampir sama dengan selai, bedanya jeli dibuat dari campuran 45 bagian sari buah dan 55 bagian berat gula. Tiga bahan pokok pada proses pembuatan selai atau jeli adalah pektin, asam, dan gula dengan perbandingan tertentu untuk menghasilkan produk yang baik.
2.Rumusan Masalah
 sinar matahari dan pemotongan, serta pengaruh biologis (jamur) sehingga mudah menjadi busuk. Oleh karena itu pengolahan buah untuk memperpanjang masa simpannya sangat penting. Buah dapat diolah menjadi berbagai bentuk minuman seperti anggur, sari buah dan sirup juga makanan lain seperti manisan, dodol, keripik, dan selai.

3.Tujuan praktikum
1.  untuk mengetahui cara pembuatan selei
2.  untuk mengetahui kandungan dan manfaat yang terkandung dalam buah.

















Bab II landasan teori

1.     Pengertian selei
Selai atau selei (bahasa Inggris: jam, bahasa Perancis: confiture) adalah salah satu jenis makanan awetan berupa sari buah atau buah-buahan yang sudah yang sudah dihancurkan, ditambah gula dan dimasak hingga kental atau berbentuk setengah padat. Selai tidak dimakan begitu saja, melainkan untuk dioleskan di atas roti tawar atau sebagai isi roti manis. Selai juga sering digunakan sebagai isi pada kue-kue seperti kue Nastar atau pemanis pada minuman, seperti yogurt dan es krim.
Selai yang di dalamnya masih ditemukan potongan buah dalam berbagai ukuran disebut preserve atauconserves, sedangkan selai yang dibuat dari sari buah dan kulit buah genus Citrus disebut marmalade.
Pektin yang dikandung buah-buahan atau sari buah bereaksi dengan gula dan asam membuat selai menjadi kental. Buah-buahan dengan kadar pektin atau keasaman yang rendah perlu ditambahkan pektin atau asam agar selai bisa menjadi kental.
Buah-buahan yang dijadikan selai biasanya buah yang sudah masak, tapi tidak terlalu matang dan mempunyai rasa sedikit masam. Buah-buahan yang umum dijadikan selai, misalnya: stroberi, blueberi, aprikot, apel, anggur, pir, dan fig. Selain itu, selai bisa dibuat dari sayur-sayuran seperti wortel dan seledri.
Di Indonesia, sebagian besar selai dibuat dari buah-buahan tropis seperti: nanas, lobi-lobi, srikaya, jambu biji, pala, dan ceremai. Selai kacang adalah sebutan bahasa Indonesia untuk peanut butter yang dibuat dari kacang tanah yang sudah dihaluskan dicampur mentega atau margarin.

2.     Kandungan dan manfaat yang terkandung pada selei

Kandungan Nutrisi Buah Pepaya

Manfaat dan Khasiat Buah Pepaya

Berkat kandungan nutrisi di dalamnya, buah pepaya menjadi buah yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Berikut ini beberapa khsiat kesehatan dari buh pepaya untuk tubuh manusia.

Mengatasi Gangguan Pencernaan
Buah pepaya mengandung enzim papain dan serat yang dapat membantu mengatasi masalah lambung dan gangguan pencernaan seperti susah buang air besar dan efektif untuk mencegah wasir. Penelitian juga membuktikan bahwa kandungan papain dalam buah pepaya dapat membunuh parasit yang mengganggu aktivitas pencernaan dalam usus.

Mencegah Flu
Kandungan vitamin C pada buah pepaya dapat memperbaiki sistem imunitas tubuh dan mencegah serangan penyakit seperti batuk, pilek, hingga kanker

Menjaga Kesehatan Ginjal
Selain buahnya, biji pepaya juga mengandung nutrisi penting untuk kesehatan. Biji pepaya mengandung flavonoid dan phenotic, sebuah zat aktif yang berperan penting dalam menjaga kesehatan ginjal.

Mencegah Serangan jantung dan Stroke
Kandungan antioksidan yang tinggi pada buah pepaya dapat mencegah oksidasi kolesterol dan dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.

Mempertajam Penglihatan
Jika Anda memiliki masalah kesehatan mata, sebaiknya rajin-rajinlah mengonsumsi buah pepaya. Buah ini mengandung betakaroten yang dapat dikonversi menjadi vitamin A untuk menjaga kesehatan mata Anda.

Mencegah penuaan dini
Kandungan antioksidan di dalam pepaya bermanfaat menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai masalah di kulit, misalnya seperti flek, keriput, dan sebagainya.

Kesehatan Kulit
Kandungan vitamin A, C dan E sendiri baik untuk kesehatan kulit. Selain membantu melembabkan, vitamin tersebut juga dapat membantu mengembalikan kulit kusam menjadi cerah dan lebih segar.

Vitalitas Pria
Kandungan enzim arginine di dalam pepaya, efektif mendongkrak aliran darah di area mr P. Arginine mendorong asam nitrat tubuh untuk merilekskan otot-otot di sekitar pembuluh darah, sehingga mr P membesar dan aliran darah di area tersebut lebih lancar.

Antiradang
Kandungan papain dan chymopapain yang bisa meredakan peradangan dan mempercepat penyembuhan luka bakar. Manfaat inilah yang kemudian dapat dimanfaatkan untuk membantu menyembuhkan berbagai luka di kulit, psoriasis dan berbagai penyakit kulit lainnya.

3.     Jenis jenis olahan selei

1.     Selei pepaya
2.     Selei nanas
3.     Selei coklat
4.      Selei durian
5.     Selei mangga
6.     Selei kacang
7.     Selei wortel
8.     Selei strauberry
9.     Selei anggur
10. Selei cerry



BAB III METODE PRAKTIKUM
1.     Alat dan Bahan
a.      Alat
·        Pisau
·        Baskom atau mangkuk
·        Panci
·        Pengaduk
·        Blender
b.     Bahan
·        Buah pepaya yang sudah masak
·        Air dingin dan air hangat
·        Gula pasir
·        Garam
·        Pewarna makanan
2.     Cara kerja
1.     Cuci buah dengan bersih,kupaskulit dan buang bijinya dan potong kecil kecil .
2.      Blender buah tersebut
3.     Panaskan buah yang telah dibelender sambil di aduk.
4.     Pada waktu buah mulai kental tambahkan gula sedikit demi sedikit sambil diaduk.
5.     Tambahkan asam sitrat/air jeruk nipis sedikit demi sedikit hingga ph3,2 cek ph  dengan menggunakan indikator inversal
6.     Hentikan pemanasan setelah campuran kental dan aroma buah mulai tercium.  Untuk mengawetkan slai masukan dalam keadaan panas kedalam toples yang telah disterilkan.








BAB IV PEMBAHASAN

1.     Kenpa buahnya harus dicuci, harus di kupas, dan bijinya dibuang?
·        Karna agar buah bersih dan selei bisa tahan lamah.
2.     Mengapa buah pepaya harus di belender
·        Agar buah mudah hancur dan mudah di olah
3.     Mengapa buah harus di panaskan
·        Agar buah yang dipanaskan menyatu dengan bahan bahan yang lain dan mengental.
4.     Mengapa buah harus ditambahkan gula
·        Agar selei tambah manis
5.     Mengapah selei harus di tambahkan asamsitrat atau jeruk nipis
·        Agar buahmenjadi tahan lamah.
6.     Mengapa selei harus dimasukan  kedalam toples
·        Agar seleidapat bertahan lama















BAB V PENUTUP
1.     Kesimpulan
Setelah mempelajari cara  pembuatan  selaiKami dapat mengetahui cara pembuatanya dan bahan-bahan apa saja yang harus digunakan dalam membuat selai .






























Daftar pustaka.

winarno, F.G, 1992, Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama
http://www.google.com/ind/pustaka proses pembuatan selai. diakses sabtu 13        Oktober 2012 jam 20:11
www.wikipedia.cara membuat selai.com .diakses  sabtu 13 Oktober 2012 jam 18:48
Bahar, Imelda. 2012. Modul Praktikum Teknologi Pengolahan Pangan. Padang: ATIP.


Ditulis Oleh : informasiku // 01.31
Kategori:

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About